Selamat membaca

Laman

Rabu, 04 Januari 2012

Tentang Presiden Kita

sby-merapi2
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hari ini dijadwalkan berpidato mengenai gedung baru DPR dan beberapa isu penting lainnya. Namun entah kenapa jadwal pidato Presiden tidak pasti, berubah-ubah dalam hitungan menit saja.
Awalnya, para jurnalis yang biasa meliput di Istana Presiden diminta untuk standby di pressroom Istana pada pukul 08.00 WIB, Kamis (7/4/2011). Sementara pada jam tersebut, Presiden SBY dan beberapa menteri Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II menggelar rapat terbatas di Kantor Presiden.
Pada pukul 08.30 WIB, wartawan baru diperkenankan masuk ke Kantor Presiden. Di tempat SBY ngantor itu, wartawan diminta standby di tempat biasa Presiden menggelar jumpa pers. Rencananya jumpa pers akan berlangsung sebelum Pangeran Andrew dari Inggris berkunjung ke Istana.
Namun pada pukul 10.30 WIB, Juru Bicara Kepresidenan Bidang Dalam Negeri Julian Aldrin Pasha turun dari lantai 2 Kantor Presiden, dan memberitahukan bahwa Presiden akan memberikan keterangan usai bertemu dengan Pangeran Andrew. Pertemuan antara SBY dan Pangeran Andrew berlangsung pukul 11.00 WIB di Istana Merdeka.
“Keterangan Presiden diundur sampai nanti setelah pertemuan dengan Pangeran Andrew,” Juru Bicara Presiden Bidang Dalam Negeri Julian Aldrin Pasha.
Para jurnalis yang sudah siap jumpa pers pun langsung pindah ke Istana Merdeka untuk meliput kedatangan Pangeran Andrew. Persiapan live dua stasiun TV nasional yang rencananya akan dilakukan di lantai satu Kantor Presiden pun akhirnya dipindah ke lantai dua.
Jarak antara kantor Presiden dan Istana Merdeka sekitar 100 meter.
Usai meliput pangeran Andrew sekitar kurang lebih setengah jam, wartawan diminta kembali ke Kantor Presiden. Setelah menunggu beberapa saat, para jurnalis diminta untuk naik ke lantai dua tempat Presiden menggelar rapat dengan sejumlah menteri.
Tampak dalam ruangan rapat terbatas, Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Mensesneg Sudi Silalahi, Menko Kesra Agung Laksono, serta Seskab Dipo Alam.
Kamera dan mic para jurnalis pun telah dimasukkan ke ruangan rapat terbatas itu. Sementara para wartawan menunggu di luar ruangan rapat terbatas sambil duduk lesehan dan ngobrol santai.
Tak lama kemudian, para jurnalis yang telah menunggu lama tersebut diminta untuk turun kembali ke lantai satu Kantor Presiden.
“Presiden akan rapat terbatas lagi,” kata salah seorang anggota Paspampres.
Hingga pukul 12.10 WIB, rapat masih berlangsung. Acara jumpa pers Presiden yang terus menerus diundur ini pun menimbulkan tanda tanya. Padahal rencananya jam 13.30 WIB SBY sudah harus di halim untuk terbang ke bali untuk menghadiri acara menteri keuangan se-ASEAN.
sumber: anwarkis.blogdetik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar